Bedakan iphone asli dan palsu

Apple iphone adalah sebuah produk smartphone premium yang telah menjadi "kiblat" bagi semua vendor smartphone Global dalam menghadirkan sebuah produk untuk konsumennya. Banyak kelebihan yang menjadi pelopor untuk sebuah smartphone yang dianggap sebagai "standar" produk smartphone modern dan berkelas, baik dari segi desain, bahan pembuatan, hardware dan software, aksesoris unik dan menarik serta yang sudah menjadi wajib saat ini adalah dukungan aplikasi yang paid and free.

Apple iphone sejatinya adalah smartphone canggih yang memang memiliki standar tinggi dan tersendiri sehingga tidak bisa di tiru pihak lain, namun bukan China namanya kalau tidak bisa membuat replika iphone yang di tiru habis - habisan, jadi untuk sekarang telah banyak beredar iphone - iphone palsu yang bila sepintas saja akan sangat terlihat sama, nah untuk itu berhati - hatilah jika ada yang menawarkan jual iphone dengan harga yang jauh dari aslinya ataupun bekasnya. Banyak penawaran sekarang melalui internet, forum - forum, bahkan di media sosial.

Berikut adalah tips mengetahui bahwa itu adalah iphone palsu :

1. Biasanya hanya punya jaringan 2G dan 2,5G saja.
2. Lihat Casing belakang jika bukan dari besi berarti palsu.
3. Untuk standar cek yaitu imei dicocokkan dengan kotaknya.
4. Yang paling penting itu dicoba dulu, pergerakan layar dan aplikasi jika kurang cepat dan kurang smooth sudah pasti palsu.
5. Jika layar kurang tajam dan kurang sensitif pasti palsu, seperti ponsel China kebanyakan.
6. Cek juga Setting > General > About disini tertera semua tentang iphone tersebut dan versi OSnya.
7. Perhatikan Loading Screen nya dan iconnya.
8. Apalagi kalau ada TV Tuner dan Dual Sim, oalah...
9. Kalau mau repot dikit yah bawa laptop yang ada iTunes trus colokin, kalau tidak terdeteksi dan gak nyambung yah jelaslah..

Memang tidak ada salahnya jika kita memang memilih iphone wannabe ini hanya untuk gaya - gayaan bagi yang sudah tahu, tapi tujuan utamanya adalah jangan sampai kita tertipu jika dapat penawaran yang menggiurkan dari teman atau temannya teman, apalagi dari media sosial dan website - website gak jelas yang tidak mau COD (Cash On Delivery) biasanya mereka hanya mau transferan dengan kirim - kiriman.

Hati - hati dan semoga bermanfaat.

N/B: foto dari berbagai sumber.